Minggu, 18 November 2012

Review Samsung Galaxy S III

minggu, 18 nov 2012, jam 21.34 wib, via linux ubuntu
Banyaknya smartphone canggih yang beredar dengan spesifikasi yang mirip membuat perbedaan di antara produk tersebut terlihat makin sedikit. Karena itu, Samsung mengambil langkah berbeda dengan merilis smartphone yang disebutsebut mengerti penggunanya.
Memegang gelar sebagai penerus kasta tertinggi dari jajaran Galaxy dari Samsung, Galaxy S III tampil berbeda dengan seri sebelumnya.
Kalau sebelumnya seri ini identik dengan desain agak kotak, SGS III memiliki desain yang terlihat lebih oval, sekilas mirip dengan desain Galaxy Nexus. Secara umum desain ini terasa lebih nyaman digenggam dibandingkan SGS II. Casing perangkat ini juga tampil mengilap dan tidak meninggalkan jejak jari saat disentuh.
Selain desain, SGS III menghadirkan cukup banyak feature baru untuk memanjakan penggunanya. Salah satu yang menurut kami menarik adalah Smart Stay. Feature ini membuat layar smartphone terus menyala selama sensor (dalam hal ini kamera depannya), mendeteksi keberadaan mata yang menatap layar smartphone. Akurasinya cukup baik selama jarak antara mata Anda dan smartphone berada dalam kisaran 30 cm. Feature ini sangat berguna ketika Anda sedang browsing ataupun membaca e-book.  
Untuk memudahkan Anda dalam urusan sosialisasi baik dengan kerabat ataupun keluarga, aplikasi galeri pada SGS III memiliki feature tag name dan juga buddy share. Mekanisme kerjanya adalah, jika pada foto terdeteksi ada wajah, wajah itu akan disorot untuk kemudian dapat di-tag sesuai nama yang ada pada kontak Anda. Dan jika nama tersebut “diklik”, Anda bisa langsung menghubungi orang yang bersangkutan. Anda juga dapat berbagi foto tersebut dengan mudah melalui buddy photo share.  
Seperti smartphone Samsung lainnya, SGS III juga menggunakan antarmuka TouchWiz. Bedanya, antarmukanya kali ini selain merupakan versi paling anyar, juga dihiasi dengan pernak pernik alam. Sesuai dengan tagline-nya, SGS III cukup kental dengan unsur-unsur alam mulai dari lockscreen yang menampilkan riak-riak air ketika disentuh, hingga deretan nada dering standar yang bernuansa alam seperti kicauan burung ataupun suara air terjun.  
Jika membutuhkan asisten pribadi, S-Voice siap melayani Anda. Dengan mekanisme kerja yang mirip dengan Siri milik Apple, kemampuan S-Voice sedikit banyak bisa ditandingkan dengan Siri. Yang cukup berguna adalah ketika Anda mengaktifkan driving mode. Dalam modus itu, S-Voice akan membacakan setiap pesan yang masuk atau membantu Anda menerima panggilan tanpa harus menyentuh handset. Namun jika dikirim menggunakan bahasa yang tidak didukung oleh perangkat ini, pesan ini akan terdengar janggal ketika dibacakan oleh S-Voice.  
Pop-up Video merupakan salah satu feature menarik lainnya yang hadir di SGS III. Feature ini memungkinkan Anda me-minimize video yang  sedang diputar dan melakukan aktivitas lain seperti browsing, chat, atau membalas e-mail. Video yang dikecilkan tadi bisa Anda geser dan tempatkan di mana saja pada layar. Feature ini bekerja dengan mulus bahkan ketika video yang diputar berformat Full-HD. Di sinilah kekuatan SoC yang dimiliki SGS III terlihat.  

Tipis 
Sekilas, SGS III tampak lebih tipis dari SGS II. Namun sebenarnya SGS III ini 0,1 mm lebih tebal dibandingkan SGS II (8,6 mm vs 8,5 mm).

SGS III menggunakan Exynos 4412 yang memiliki prosesor quad-core berkecepatan 1,4 GHz. Untuk menangani urusan grafis, perangkat ini masih mengandalkan Mali 400-MP sebagai GPU. Sementara kapasitas memori sistem (RAM) masih sama dengan seri sebelumnya yakni 1 GB. Dengan spesifikasi seperti ini, kinerja yang dihadirkan sangat baik dan mulus terutama dalam menjalankan beragam aplikasi. Menariknya, khusus untuk Amerika, SGS III menggunakan Qualcomm MSM8960 yang hanya memiliki inti dua namun memiliki kapasitas memori RAM lebih besar yaitu 2 GB.
Kamera yang dimiliki oleh SGS III sekilas terlihat sama dengan SGS II terutama dalam hal resolusi yang sama-sama berkerapatan 8 megapiksel. Hanya saja, SGS III menggunakan sensor baru serta lensa dengan sudut pandang yang sedikit lebih lebar dari SGS II. Juga, berbekal algoritma pemrosesan gambar yang lebih cerdas, hasil foto SGS III terlihat lebih baik dari SGS II. Sementara dalam hal perekaman video, bisa dikatakan bahwa hasilnya sangat baik karena selain bitrate yang dihasilkan tinggi (sekitar 17 Mbps), gambarnya juga tajam, dan pergerakannya mulus.
****
Smartphone ini tampil menawan dengan desain berbeda dengan seri Galaxy S sebelumnya. Perangkat ini pun dilengkapi dengan segudang feature yang dipastikan bisa memanjakan penggunanya. Jika Anda sudah memiliki SGS II dan ingin menggantinya dengan SGS III, pilihan Anda tidak akan salah.

Hasil Pengujian
SoC yang digunakan oleh SGS III masih mirip dengan versi terdahulu. Hanya saja jumlah core pada SGS III menjadi empat. Ini membuat kinerja komputasi secara umum meningkat meskipun kecepatan prosesornya sama. Yang menarik, kedua perangkat sama-sama menggunakan Mali 400MP. Namun pada SGS III, sepertinya kecepatan Mali 400MP dinaikkan sehingga hasilnya lebih unggul dibandingkan Galaxy Note.
Pengujian
Samsung
Galaxy Note
Samsung
Galaxy S III
Quadrant Advanced 2.1 Total
-
6085
Linpack Single Thread
64,14 MFLOPS
56,60 MFLOPS
Multi Thread
92,72 MFLOPS
188,03 MFLOPS
Smartbench 2011 Productivity
4418
5411
Smartbench 2011 Games
2421
2869
Nenamark 2
33,9 fps
58,9 fps

Spesifikasi
Prosesor
Samsung Exynos 4412 1,4 GHz Quad Core
RAM
1 GB
Kartu Grafis
ARM Mali-400MP
Internal storage
16 GB
Wireless
802.11b/g/n WLAN, NFC, Bluetooth 4.0, GPS GLONASS
Kamera
Belakang : 8 megapiksel, depan : 2 MP
Lain – Lain
S-Voice, Smart Stay, DLNA, Wi-Fi hotspot, Wi-Fi Direct, S-Beam, Gyrosensor, Motion Gesture, HDMI-out (via MHL A/V link)
Layar
HD Super AMOLED 4.8” 1280 x 720 piksel
Sistem Operasi
Android 4.0.4
Bobot
132 gram
Garansi
1 Tahun
Situs Web
Harga (kisaran)*
Rp6.999.000
* Samsung Electronics Indonesia, (021) 5299-1777; Minggu ketiga Juni 2012

KameraSensor serta lensa yang baru membantu SGS III menghasilkan foto dan video dengan maksimal. 

Micro-SIM 
Mengikuti “tren” smartphone modern, SGS III hanya menerima SIM card mikro.

Sensor
Di sebelah earpiece berjejer berbagai sensor termasuk kamera depan yang berfungsi sebagai sensor untuk Smart Stay.
 
Plus
     : Kinerja tinggi, feature melimpah, kualitas kamera bagus.
Minus : Micro-SIM, agak panas ketika komponen bekerja keras.

Skor Penilaian
- Kinerja             : 4,5
- Fasilitas           : 3,25
- Kemudahan    : 4
- Harga              : 3
- Skor total         : 3,975 

sumber:
http://www.infokomputer.com/review/lainnya/5587-samsung-galaxy-s-iii

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

peraturan (rules)

segala yang ada di blog ini tidak boleh digunakan untuk kejahatan apapun entah itu secara langsung dan/atau tidak langsung. (anything in this blog are not to use for anykind of crime, direct and/or indirect).