Selasa, 13 November 2012

jadwal pelantikan Obama

selasa, 13 november 2012, jam 18.30 wib, via bank muamalat kelapa gading

dikutip dari www.antaranews.com
Washington (ANTARA New) - Konstruksi telah dibangun pada satu platform raksasa, hanya beberapa langkah dari Gedung Capitol di mana Presiden Barack Obama akan dilantik untuk masa jabatan keduanya pada 21 Januari 2013.

Berikut adalah jadwal menuju pelantikan kedua Barack Obama sebagai Presiden AS (dikutip dari Reuters).

13 November:  Kongres bersidang untuk sesi yang dikenal dengan "lame duck session" (semacam acara serah terima jabatan). Para senator dan anggota Kongres terpilih pada 2012 (Kongres ke-112) menyelesaikan enam pekan terakhirnya mengabdi, termasuk menyampaikan serangkaian tantangan fiskal sebelum masa proses pengundang-undangan berikutnya mulai Januari mendatang.

17 Desember: 538 anggota Electoral College masing-masing negara bagian bertemu untuk menyampaikan laporan suara kepada Presiden dan Wakil Presiden. Laporan mereka --didasarkan pada popular vote di masing-masing negara bagian-- ditandatangani, distempel, lalu dikirimkan kepada Presiden dan Senat AS, secara konstitusional dimandatkan negara kepada wakil presiden, dan kepada National Archives serta lembaga-lembaga lainnya.

26 Desember: Tenggat waktu penerimaan suara elektoral oleh Presiden Senat, Wakil Presiden Joe Biden.

Akhir tahun ini: Perekonomian AS diperkirakan mencapai tingkat utang 16,39 triliun dolar AS, membutuhkan persetujuan Kongres agar batas ini naik. Kementerian Keuangan lalu mengumumkan untuk terus melanjutkan pembiayaan pemerintahan pusat (federal) awal 2013.

2 Januari 2013: Tantangan dari bayangan naiknya pajak dan pemotongan belanja dihimpun ke dalam apa yang disebut Kepala Federal Reserve (Bank Sentral AS) Ben Bernanke sebagai fiscal cliff (jurang fiskal) dan semua itu efektif jika Kongres tidak membuat legislasi baru untuk mengurangi defisit. Program-program pemerintah pusat termasuk militer, akan dipangkas sebagaimana diamanatkan UU Pengawasan Anggaran yang dibuat tahun lalu, dan akhir era pajak rendah semasa Bush akan menaikkan beban pajak rumah tangga sampai 20 persen, demikian menurut Pusat Kebijakan Pajak.

3 Januari: Sidang Kongres ke-113 digelar, dengan mengikutkan setidaknya 90 muka baru, dari total 435 anggota DPR dan 100 anggota Senat.

6 Januari: Kongres, dalam rapat pleno bersama Wakil Presiden Joe Biden, secara resmi menghitung suara elektoral, kemudian nama Presiden dan Wakil Presiden terpilih pun diumumkan.

20 Januari: Presiden Obama diambil sumpahnya di kantornya dalam sebuah seremoni terbatas oleh Ketua Mahkamah Agung John Roberts, sebagaimana dimandatkan Konstitusi AS.  Karena hari itu bertepatan dengan Minggu, maka seremoni untuk rakyat digeser ke hari Senin yang bertepatan dengan hari libur mengenang mendiang pejuang hak asasi manusia yang terbunuh, Martin Luther King Jr.

21 Januari: Hari Pelatikan. Obama bergabung bersama para anggota Kongres, kabinetnya, Mahkamah Agung, para mantan presiden AS yang masih hidup --Jimmy Carter, George HW Bush, Bill Clinton dan George W. Bush-- di luar Gedung Capitol.  Diperkirakan satu juga orang akan menghadiri inaugurasi ini. Pada 2009, 1,8 juta orang berkumpul di National Mall di tepi barat Gedung Capitol untuk menghadiri pelantikan pertama kepresidenan Obama yang bersejarah itu, padahal waktu itu cuaca tidaklah bersahabat.

27 Maret: Pendanaan untuk pemerintah pusat dinyatakan telah melewati batas waktu (kadaluarsa), setelah revisi anggaran yang berlangsung enam bulan diloloskan September 2012 lalu. Kecuali wakil rakyat menyetujui anggaran baru atau suara untuk melanjutkan level belanja yang tengah berjalan, sejumlah program pemerintah dan pelayanan masyarakat akan dihentikan.


sumber:
http://www.antaranews.com/berita/342753/ini-jalan-ke-pelantikan-obama-yang-kedua

Tidak ada komentar:

Posting Komentar

peraturan (rules)

segala yang ada di blog ini tidak boleh digunakan untuk kejahatan apapun entah itu secara langsung dan/atau tidak langsung. (anything in this blog are not to use for anykind of crime, direct and/or indirect).